Tujuh pria asal China ini sudah menunjukkan bila persahabatan tidak pernah lekang oleh saat. Saat Zhang Kai, salah satu kawan mereka wafat disebabkan penyakit leukimia, beberapa pemuda ini mengambil keputusan untuk melindungi ibunya yang sebatang kara.
Dilaporkan Shanghaiist, pada th. 2001 Zhang Kai divonis menderita leukimia stadium lanjut. Mulai sejak itu, sahabat-sahabat paling dekatnya di sekolah teratur berkunjung ke Zhang sekalian melindungi ibu Zhang. Saat Zhang wafat pada th. 2004, kesetiaan rekan-temannya pada pemuda itu tidak lalu selesai. Beberapa pemuda itu setuju untuk menjaga ibu Zhang sepanjang bekas hidup mereka.
Sheng, ibu Zhang pernah memikirkan bila dia bakal hidup sebatang kara sesudah kepergian Zhang. Namun juga sebagai ubah putranya yang sudah wafat, dia malah memperoleh tujuh putra yang sangatlah menyayanginya. Sesudah kematian Zhang, beberapa pemuda itu teratur bertandang untuk menghiburnya.
" Mereka datang ke rumah serta membuatnya penuh kehidupan lagi, " kenang Sheng penuh haru.
Mereka berupaya melindungi Sheng juga sebagai ubah Zhang Kai. Menurut Sheng, rekan-rekan mendiang putranya itu senantiasa meyakinkan kesejahteraannya. Li Fei, salah satu dari mereka bertujuh pernah mengantarkan belanjaan untuk dia saat badai salju.
" Diluar sangatlah licin, jadi tetaplah didalam rumah. Bila belanjaannya belum cukup, hubungi saja serta saya bakal mengantarkan semakin banyak lagi, " kata Li Fei.
Bahkan juga saat gempa bumi menerjang di th. yang sama, Fu Xiao-zheng, teman dekat Zhang Kai yang lain meyakinkan ia selamat. Waktu itu Sheng terus berada didalam rumah lantaran tidak tahu mesti berbuat apa. Beberapa tetangganya telah mengungsi lebih dahulu. Tidak diduga, Fu datang kurun waktu singkat serta menjemput Sheng untuk tinggal berbarengan keluarganya.
Begitupun saat Sheng mesti kehilangan rumah lantaran penggusuran. Tujuh pria ini berinisiatif patungan 40. 000 Yuan untuk memberi rumah baru untuk Sheng.
Saat ini beberapa pemuda itu telah melakukan hidup semasing. Telah sebelas th. berlalu mulai sejak kematian Zhang Kai, serta banyak diantara mereka yang telah geser ke luar kota atau berumah tangga. Tetapi mereka masih tetap teratur berkunjung ke Sheng serta meyakinkan seluruhnya keperluan wanita itu tercukupi. Pada th. 2010, Sheng bahkan juga resmi jadi ibu angkat mereka bertujuh.
Cerita mereka pernah menarik perhatian mass media China. Tetapi tidak sama dengan Sheng yang menceritakan pengalamannya dengan bangga, tujuh pria itu malah malas diwawancarai. Karena yang mereka kerjakan untuk Sheng sekalipun bukanlah hal istimewa.
" Merawatnya yaitu tanggung jawab seluruhnya. Bahkan juga sesudah 10 atau 20 th., kami bakal terus merawatnya, " pungkas Fu Xiao-zheng yang rumahnya paling dekat dengan Sheng.
Dilaporkan Shanghaiist, pada th. 2001 Zhang Kai divonis menderita leukimia stadium lanjut. Mulai sejak itu, sahabat-sahabat paling dekatnya di sekolah teratur berkunjung ke Zhang sekalian melindungi ibu Zhang. Saat Zhang wafat pada th. 2004, kesetiaan rekan-temannya pada pemuda itu tidak lalu selesai. Beberapa pemuda itu setuju untuk menjaga ibu Zhang sepanjang bekas hidup mereka.
Sheng, ibu Zhang pernah memikirkan bila dia bakal hidup sebatang kara sesudah kepergian Zhang. Namun juga sebagai ubah putranya yang sudah wafat, dia malah memperoleh tujuh putra yang sangatlah menyayanginya. Sesudah kematian Zhang, beberapa pemuda itu teratur bertandang untuk menghiburnya.
" Mereka datang ke rumah serta membuatnya penuh kehidupan lagi, " kenang Sheng penuh haru.
Mereka berupaya melindungi Sheng juga sebagai ubah Zhang Kai. Menurut Sheng, rekan-rekan mendiang putranya itu senantiasa meyakinkan kesejahteraannya. Li Fei, salah satu dari mereka bertujuh pernah mengantarkan belanjaan untuk dia saat badai salju.
" Diluar sangatlah licin, jadi tetaplah didalam rumah. Bila belanjaannya belum cukup, hubungi saja serta saya bakal mengantarkan semakin banyak lagi, " kata Li Fei.
Bahkan juga saat gempa bumi menerjang di th. yang sama, Fu Xiao-zheng, teman dekat Zhang Kai yang lain meyakinkan ia selamat. Waktu itu Sheng terus berada didalam rumah lantaran tidak tahu mesti berbuat apa. Beberapa tetangganya telah mengungsi lebih dahulu. Tidak diduga, Fu datang kurun waktu singkat serta menjemput Sheng untuk tinggal berbarengan keluarganya.
Begitupun saat Sheng mesti kehilangan rumah lantaran penggusuran. Tujuh pria ini berinisiatif patungan 40. 000 Yuan untuk memberi rumah baru untuk Sheng.
Saat ini beberapa pemuda itu telah melakukan hidup semasing. Telah sebelas th. berlalu mulai sejak kematian Zhang Kai, serta banyak diantara mereka yang telah geser ke luar kota atau berumah tangga. Tetapi mereka masih tetap teratur berkunjung ke Sheng serta meyakinkan seluruhnya keperluan wanita itu tercukupi. Pada th. 2010, Sheng bahkan juga resmi jadi ibu angkat mereka bertujuh.
Cerita mereka pernah menarik perhatian mass media China. Tetapi tidak sama dengan Sheng yang menceritakan pengalamannya dengan bangga, tujuh pria itu malah malas diwawancarai. Karena yang mereka kerjakan untuk Sheng sekalipun bukanlah hal istimewa.
" Merawatnya yaitu tanggung jawab seluruhnya. Bahkan juga sesudah 10 atau 20 th., kami bakal terus merawatnya, " pungkas Fu Xiao-zheng yang rumahnya paling dekat dengan Sheng.
No comments:
Post a Comment