Ditemukan Batu Akik Jenis Baru di Kali Code Yogyakarta



Pelukis yang tinggal di seputar Kali Code, Yogyakarta, Slamet Jumiarto tanpa ada berniat temukan type baru batu akik asli dari kali itu. Akik hasil temuannya lalu dinamai Black Code.

" Sesuai sama namanya, batu itu berwarna hitam mengkilat seperti kristal. Tetapi, tak seperti batu akik yang lain, batu ini tak tembus sinar, " kata Slamet pada wartawan di sela pameran Batu Jogja Istimewa di Jalan Ipda Tut Harsono Yogyakarta.

Menurut Slamet, batu-batu itu tak berniat diketemukan di Sungai Code pada th. lantas. Keseharian, Slamet yaitu pelukis yang tinggal di seputar Sungai Code, tepatnya di Brontokusuman Yogyakarta.

Sesudah temukan batu itu, dia menawarkannya lewat account media sosial Facebook. " Nyatanya, batu itu segera laris dengan harga yang cukup tinggi. Bahkan juga, keinginan makin banyak, " tuturnya.

Dia terasa makin semangat untuk mencari batu tersebut di Sungai Code, serta memeriksakan batu temuannya di laboratorium. Akhirnya, batu berwarna hitam pekat itu adalah type batu hematite.

Pecahan kecil batu yang berlangsung dari sistem alam, yakni erupsi Gunung Merapi itu cukup tinggi. Slamet jual pecahan kecil batu itu dengan harga Rp 5 juta bahkan juga potongan besar dihargainya meraih Rp 30 juta.

" Saya cuma jual batu kasar, belum hingga sistem menggosok-gosok sampai jadi batu yang dapat dipakai untuk mata cincin atau perhiasan yang lain, " tuturnya.

Dia tak mengelak bila pada masa yang akan datang beberapa orang beramai-ramai mencari batu tersebut di Sungai Code. " Tetapi, mencari batu seperti ini tak gampang. Tak kebanyakan orang tahu bagaimanakah batu yang bagus serta mempunyai nilai jual, " tuturnya.

No comments:

Post a Comment